Cara Menghias Undangan Pernikahan

Daftar Isi:

Cara Menghias Undangan Pernikahan
Cara Menghias Undangan Pernikahan

Video: Cara Menghias Undangan Pernikahan

Video: Cara Menghias Undangan Pernikahan
Video: Membuat Undangan Keren dan Elegan!!! | #DIYmencawak 2024, April
Anonim

Pernikahan adalah acara yang seru dan romantis, tapi merepotkan. Salah satu momen organisasinya adalah pembagian undangan. Kartu undangan yang cantik dan tidak biasa adalah kesan pertama liburan Anda.

Cara menghias undangan pernikahan
Cara menghias undangan pernikahan

instruksi

Langkah 1

Beli undangan di toko, karena sekarang mereka disajikan dalam berbagai macam. Mau undangan asli? Kemudian kembangkan desain Anda sendiri dan pesan pencetakannya di percetakan. Anda dapat membuat undangan yang dipersonalisasi dengan foto Anda di sampul menggunakan editor grafis.

Langkah 2

Untuk tamu yang merupakan pengguna Internet aktif, kirimkan kartu undangan elektronik. Edit undangan video yang tidak biasa dengan partisipasi Anda atau buat kolase foto bersama di video, semacam kisah cinta. Video seperti itu akan diingat untuk waktu yang lama dan akan tetap menjadi kenangan liburan romantis Anda.

Langkah 3

DIY atau pesan undangan buatan tangan yang unik. Di Internet ada banyak tutorial video tentang cara membuat undangan dengan tangan Anda sendiri. Beli kartu yang sudah jadi dan hiasi dengan pita satin, manik-manik, busur, bunga, bulu, atau rhinestones. Undangan profesional akan terlihat jauh lebih baik, tetapi akan menghabiskan banyak biaya.

Langkah 4

Jika Anda memiliki tema pernikahan, maka susunlah undangan sesuai dengan tema hari raya. Festival bahari mengandaikan kehadiran kerang, mutiara dan banyak warna biru dan pirus. Anda dapat mengemas undangan dalam botol kaca hadiah kecil. Kartu undangan dalam bentuk gulungan tua dengan segel lilin sangat cocok untuk pernikahan bergaya abad pertengahan. Itu semua tergantung pada imajinasi Anda.

Langkah 5

Pikirkan tentang font, warna dan teks pesan. Undangan paling sering diisi dengan tangan dan tentu saja berisi informasi tentang tanggal, waktu, dan tempat pernikahan. Secara tradisional, yang pertama harus ditulis nama kepala keluarga yang diundang, kemudian istrinya, dan kemudian anak-anak dari yang tertua hingga yang termuda. Kartu undangan dikirim ke semua tamu.

Direkomendasikan: