Menjelang liburan, ibu harus menunda semua urusannya untuk sementara waktu dan memikirkan bagaimana merayakan Tahun Baru pertama anaknya. Ingat bagaimana di masa kecil Anda menunggu hadiah dari Sinterklas, menonton setiap gemerisik, mencoba menangkap penyihir peri? Sekarang adalah waktu untuk memberikan bayi Anda liburan. Tentu saja, masih terlalu dini untuk memperkenalkan bayi pada tradisi Tahun Baru, tetapi ada baiknya memberikan kesempatan untuk menikmati liburan saja.
instruksi
Langkah 1
Perkenalkan anak Anda dengan karakter dongeng. Tunjukkan gambar anak Anda, bacakan cerita dan puisi Tahun Baru kepadanya. Segera dia sendiri akan mulai mengenali Santa Claus dan Snow Maiden dalam gambar.
Langkah 2
Ajak bayi Anda jalan-jalan keliling kota. Tentu saja, anak Anda masih terlalu kecil untuk pergi ke kediaman Sinterklas, tetapi ia akan mendapatkan kesenangan maksimal dari berjalan-jalan di kota. Tunjukkan padanya hiasan pohon Natal, beri dia kesempatan untuk menyentuh mainan liburan, biarkan anak melihat jendela toko pintar, semua ini akan menyenangkannya.
Langkah 3
Hiasi pohon dengan balita Anda. Biarkan anak menggantung bola, manik-manik, dan perada di atasnya. Gantung karangan bunga berwarna-warni di pohon terakhir. Anak itu akan melihat lampu yang bersinar untuk waktu yang lama dan mengaguminya.
Langkah 4
Pilih kostum untuk anak Anda. Ada banyak kostum berbeda yang dijual sekarang. Bayi Anda bisa menjadi beruang, gadis salju, kelinci, chanterelle, atau kepingan salju. Bantu anak Anda masuk ke perannya. Tunjukkan bagaimana beruang berjalan, atau pelajari tarian kepingan salju sederhana dengan balita Anda. Dengan demikian, Anda dapat mengejutkan tamu di pesta bersama.
Langkah 5
Lakukan sesuatu dengan anak Anda. Potong pohon Natal dari kertas, dan minta anak Anda merekatkan bola plastik atau karangan bunga confetti di atasnya. Bayi itu dapat memberikan kartu seperti itu kepada ayah. Sama mudahnya membuat manusia salju atau bintang dari adonan. Mereka bisa digantung di pohon.
Langkah 6
Jika Anda ingin mengundang anak-anak di lingkungan sekitar, buatlah hiburan umum. Misalnya, biarkan mereka melempar bola kapas atau belajar tarian ringan. Jangan lupa tentang suguhan, buat hidangan biasa menjadi orisinal.